Apa itu | Pengertian Kista Ovarium Fungsional

Tags : Jual Obat Kista Herbal | Apa itu Kista Ovarium Fungsional

Apa Itu Kista Ovarium Fungsional ?

Apa itu Kista Ovarium Fungsional - Pengertian Kista Ovarium Fungsional. Pada posting sebelumnya kami sudah membahas pengertian kista ? baca : apa itu kista ternyata kista bisa tumbuh dimana saja dan di Indonesia kista selalu dikaitkan dengan wanita, karena penyakit kista yang banyak muncul ke permukaan adalah kista ovarium atau ada juga yang menyebutnya kista rahim dan kista indung telur.

Lalu apa yang dimaksud dengan kista ovarium fungsional ? dan apa yang menyebabkan kista ovarium fungsional ? berdasar artikel dari women webmd [dot] com kista ovarium fungsional adalah kantung yang terbentuk pada permukaan ovarium wanita selama ovulasi. Kantung tersebut menahan telur yang sudah matang. Biasanya kantung tersebut akan hilang setelah telur dilepaskan. Jika telur tidak dilepaskan, atau jika kantung tertutup setelah telur dilepaskan, kantung dapat membengkak dan terisi dengan cairan.

Kista ovarium fungsional berbeda dari kista ovarium yang disebabkan oleh masalah lain, seperti kanker. Sebagian besar kista ini tidak berbahaya. Mereka tidak menimbulkan gejala, dan kista jenis ini akan hilang tanpa pengobatan atau intervensi medis. Tetapi jika kista menjadi besar, kista tersebut dapat memutar, pecah, atau berdarah dan apabila hal ini terjadi bisa sangat menyakitkan.

Apa Penyebab Kista Ovarium Fungsional ?

kista ovarium terbentuk karena sedikit perubahan dalam cara ovarium membuat atau melepas telur. Ada dua jenis kista ini:

1. Kista folikular terjadi ketika kantung di ovarium tidak melepaskan telur, akibatnya kantung membengkak dengan cairan.
2. Kista luteal terjadi ketika kantung melepas telur dan kemudian menutup kembali kemudian terisi dengan cairan.

Apa Gejala Kista Fungsional

Pada umumnya Kista ovarium fungsional tidak menimbulkan gejala. Kista yang lebih besar kemungkinan dapat menyebabkan gejala. Gejalanya dapat mencakup:

1. Rasa sakit atau nyeri dibagian perut bagian bawah, biasanya ketika Anda berada di tengah siklus menstruasi Anda.
2. Keterlambatan dalam awal periode menstruasi.
3. Vagina mengalami pendarahan ketika Anda tidak mengalami periode menstruasi.

Beberapa kista ovarium fungsional dapat memutar atau pecah dan berdarah. Gejalanya termasuk:

1. Tiba-tiba, merasakan nyeri hebat, sangat sering disertai mual dan muntah.
2. Rasa sakit selama atau setelah melakukan hubungan seks.

Jika Anda mengalami gejala-gejala ini, hubungi dokter Anda segera. Kista yang pecah dapat menyebabkan pendarahan, pengobatan diperlukan untuk mencegah banyak kelhilangan darah.

Cara Mendiagnosa Kista Ovarium Fungsional

Dokter Anda mungkin dapat mendeteksi kista ovarium selama pemeriksaan pelvic (panggul) rutin. kemudian dokter akan melakukan USG pelvic (panggul) untuk memastikan bahwa kista tersebut terisi dengan cairan. Dalam beberapa bulan, setelah Anda telah melalui 2 atau 3 siklus menstruasi, dokter akan memeriksa anda kembali. Kista jenis ini cenderung menghilang dengan sendirinya selama waktu tersebut.

Jika Anda memeriksakan diri ke dokter akibat nyeri panggul atau perdarahan, Anda akan diperiksa untuk menemukan masalah yang menyebabkan gejala-gejala yang Anda rasakan. Dokter Anda akan bertanya tentang gejala yang anda rasakan dan periode menstruasi. Dokter akan melakukan pemeriksaan panggul dan mungkin melakukan USG pelvic (panggul).

Cara Mengobati kista Ovarium Fungsional

Pada umumnya Kista ovarium fungsional akan menghilang tanpa dilakukan pengobatan. Dokter Anda mungkin menyarankan menggunakan obat untuk meringankan rasa sakit. Jika kista sudah berukuran besar berdarah atau menyebabkan sakit parah, Anda dapat melakukan tindakan operasi untuk mengangkatnya. Dokter Anda mungkin menyarankan untuk meminum pil pengontrol kelahiran (Pil KB), untuk menghentikan ovulasi. Hal ini dapat mencegah pembentukan kista baca : cara mencegah kista rahim.

Apa itu | Pengertian Kista Ovarium Fungsional

Posting Terkait Pengertian Kista Ovarium Fungsional :

Gejala Kista
Jenis Kista